Akibat diguyur hujan deras
semalaman, sebuah rumah dengan ukuran 5×8 meter milik Ratdi warga Dusun
Wanayasa RT 03/RW 01 Desa Cibadak, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis,
ambruk dan nyaris rata dengan tanah, Senin (23/06/2014).
Beruntung, ambruknya rumah
tersebut tidak sampai menelan korban jiwa. Namun, beberapa penghuni rumah
mengalami luka memar setelah tertimpa reruntuhan rumah. Sementara kerugian
ditaksir mencapai belasan juta rupiah.
Kepala Desa Cibadak, Kecamatan
Banjarsari, Olis Nurholis, membenarkan ada rumah warga di wilayahnya ambruk
setelah diguyur hujan deras. Menurut dia, penyebab ambruknya rumah korban
akibat dari bangunannya yang sudah lapuk dimakan usia.
Olis mengatakan, pihaknya
sudah melakukan penggalangan bantuan yang dikumpulkan dari swadaya masyarakat untuk
membangun kembali rumah korban yang ambruk tersebut.
“Kami pun dari pihak
pemerintah desa ikut membantu sekamampuan untuk meringankan beban korban,”
ujarnya. Dia berharap, dengan adanya bantuan tersebut, korban bisa kembali
membangun rumahnya.
Dihubungi terpisah, Ratdi
mengaku saat rumahnya ambruk, dirinya bersama keluarga tengah berada di rumah.
Saat itu dia dikagetkan ketika mendengar suara patahan kayu dari atap rumahnya.
“Saat itu sama sekali tidak
bisa menghindar, sehingga kayu dari atap langsung menimpa kami. Bahkan, saya
waktu itu sempat tertimbun reruntuhan,” terangnya. Akibatnya, Ratdi mengalami
luka memar di bagian kepalanya akibat tertimpa kayu yang roboh. (Ab@h=HR-Online)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar