Mayat yang
ditemukan mengambang di pantai barat Pangandaran, Minggu (03/08/2014), tadi
pagi, akhirnya diketahui indentitasnya. Hal itu setelah ada seorang wisatawan
yang mengaku kehilangan anggota keluarganya. Korban sebelum tewas dikabarkan
berenang di pantai barat Pangandaran. Sementara pihak keluarganya terus mencari
korban setelah kehilangan kontak selama 3 hari.
Menurut Anggota
Lifeguard Balawista Pangandaran, Asep Kusdinar, mayat yang ditemukan tadi pagi
itu diketahui bernama Kuswara (30). Meski pada KTP korban tercatat sebagai
warga Dusun Awilarang RT 02/RW01 Desa Pasirmuncang, Kecamatan Cikaum, Kabupaten
Subang, namun korban sekarang tinggal di Ciamis.
“Korban pun
berwisata ke Pangandaran bersama keluarga dari Ciamis,” katanya, kepada HR,
Minggu (03/08/2014).
Asep
menjelaskan, memang saat dievakuasi, di pakaian korban tidak ditemukan
identitas KTP. Namun, lanjut dia, beberapa jam kemudian datang seorang
wisatawan yang mengaku kehilangan anggota keluarganya. “ Setelah dicek
jenazahnya, ternyata benar bahwa mayat itu adalah keluarga mereka yang hilang
kontak selama 3 hari,” katanya.
Menurut Asep,
awalnya mayat ditemukan oleh warga yang saat itu tengah melintas di pinggir
pantai. Warga itu langsung melaporkan temuan mayat tersebut ke Posko Ormas
Gibas. “Kemudian Gibas melaporkan kepada kami. Setelah mendapat laporan, kami
bersama Polair Pangandaran langsung terjun ke TKP, “ imbuhnya.
Asep
menambahkan, mayat ditemukan di daerah Pamugaran depan landasan pesawat Susi
Air, tepatnya di Dusun Padasuka, Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran,
Kabupaten Pangandaran. “ 3 hari lalu memang kami mendapat laporan ada seorang
wisatawan yang hilang. Ternyata orang yang dicari itu adalah mayat yang
ditemukan di Pamugaran ini, “ jelasnya.
Namun, kata
Asep, pihaknya pun tidak mengetahui di kawasan pos pantai mana korban berenang
hingga akhirnya tewas tenggelam. “ Tapi diperkirakan korban berenang pagi hari
di saat belum terpantau oleh anggota Lifeguard, “ pungkasnya. (Ab@h**-HR-Online.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar