H Undang Edi Piyanto SPd warga
Dusun Buniasih Desa Muktisari Kecamatan Cipaku ditemukan tewas di dapur
mertuanya H Lili (75) di Dusun Desa Rt 03 RW 05 Desa Margaharja Kecamatan
Sukadana Sabtu malam (18/7).
Tubuh Undang ditemukan
menggantung pada balok kayu dapur oleh kerabatnya Nana Herdiana (50) sekitar
pukul 23.00. Saat ditemukan leher korban dililit tali tambang warna kuning.
Korban diduga stress hingga nekat mengakhiri hidup.
Kanit Reskrim Polsek Sukadana
Bripka Selamet Rubino menjelaskan berdasarkan keterangan keluarga, korban
bersama isteri dan rombongan kerabat lainnya datang sekitar pukul 08.00 pagi ke
rumah mertuanya. Mereka bersilaturahmi kepada keluarga dan kerabat yang ada di
sana dan sempat merencanakan pergi berwisata ke Kuningan sekitar pukul 09.00.
Namun saat itu, Undang tidak ikut karena sakit. Dia ditinggal sendirian di
rumah mertuanya tersebut.
“Sekitar pukul 23.00, keluarga
pulang dari wisata. Melihat rumah masih gelap dan terkunci, korban
dipanggil-panggil namun tidak menjawab. Mertuanya kemudian mencari jalan masuk
lain lewat atap genting, setelah itu pintu depan dibuka dan seluruhnya mencari
korban. Saat masuk ke bagian dapur dan menyalakan lampu ternyata korban
ditemukan sudah menggantung,” ujarnya saat ditemui di kantornya tadi siang
(19/7).
Dia menuturkan pihak keluarga
melaporkan kejadian itu kepada pegawai desa dan diteruskan ke Polsek Sukadana.
Petugas kemudian datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara
(TKP). “Dari hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan
pada tubuh korban dan tidak ada laporan barang yang hilang dari dalam rumah,”
ungkapnya.
Korban diketahui berprofesi
sebagai guru sekaligus kepala sekolah di salah satu SMP di Kecamatan Cipaku.
Menurut keluarga korban menderita penyakit ginjal dan telah dioperasi satu
kali. Rencananya dia akan menjalani menjalani operasi kedua dalam waktu dekat.
Diduga dia bunuh diri karena korban frustasi atas penyakit yang dideritanya
tidak kunjung sembuh.“Untuk motif korban bunuh diri belum diketahui secara
pasti dan masih didalami,” tandasnya.
Hingga berita ini ditulis, tidak
ada seorang pun dari keluarga korban yang bisa dimintai keterangan. (Ab@h**)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar