Di
tempat tertentu, petugas hanya mendapati sebuah botol kosong berlabel Vodka
yang memiliki kadar alkohol tinggi di atas 35 persen. Sempat terjadi cekcok,
saat petugas meminta penjaga sebuah kios untuk menunjukan tempat penyimpanan
vodka lainnya. Namun penjaga kios beralasan, botol tersebut dibawa dari luar. Setelah dilakukan pengecekan dengan
seksama diseluruh ruangan, petugas tidak menemukan vodka itu.
”Fungsi
kami sebagai Polri yakni melakukan pencegahan terjadinya ancaman atau bahaya
yang merugikan masyarakat. Sehingga mewujudkan ketertiban dan keamanan di
masyarakat," kata Kabagops Polres Ciamis Kompol Sutisna.
Operasi
tersebut dilakukan merupakan giat cipta kondisi yang rutin dilakukan. Terlebih
terkait peristiwa yang menggemparkan yang terjadi diwilayah Jawa Baratvbeberapa
waktu lalu, beberapa orang tewas akibat menenggak miras oplosan.
“Biasanya
warung tersebut suka didatangi anak-anak usia muda dan berdasarkan informasi
kios itu menjual miras,” kata Kepala Bagian Oprasi Polres Ciamis Kompol
Sutisna, Senin (8/12/2014 ). Selanjutnya Kompol Sutisna mengatakan bahwa
operasi sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu.
“Kami
telah menyita ratusan botol miras dari berbagai tempat,” jelasnya.
Selain
miras oplosan miras berkadar tinggi sebenarnya juga menjadi sasasrannya. Hanya
saja, saat itu yang ditemukan hanyalah sebuah botol kosong dan kios kios yang
tutup ditinggal pemiliknya.
"Razia
cipta kondisi akan terus kami lakukan. Namun, pemilihan waktunya akan secara
acak agar lebih maksimal," tandasnya. ( Ab@h** )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar